- 1. Faktor agama, ras, suku dan golongan itu adalah faktor dominan dan dari dulu sdh ada dalam setiap pemilihan pemimpin.
- 2. AS yang kampiun demokrasi saja baru setelah 240 tahun merdeka baru bisa melepaskan sedikit pengaruh SARA itu
- 3. Isu SARA itu sah2 saja asal jangan masuk kategori pelanggaram hukum dengan menebarkan KEBENCIAN pada suatu SARA
- 4. Saya jawa maka pilih Jokowi. Saya cina dan harus pilih Ahok. Saya betawi mesti pilih Foke. Saya Islam maka pilih hidayat dst..sah2 saja !
- 5. Faktor SARA secara psikologis lebih melekat & hny bisa dikalahkan dengan akal sehat dan kecerdasan. Masalahnya brp banyak yg cerdas?
- 6. Bahkan kadangkala, kecerdasan pun dikalahkan jika sdh dibenturkan dengan sentimen SARA. Ini hal yg lumrah. Wajar2 saja
- 7. 90% hasil pemilu ditentukan oleh dominasi sentimen SARA. Tinggal panda2 timses saja memanfaatkannya dan jgn sampai langgar hukum
- 8. Banyak strategi, taktik dan pilihan diksi yg dapat dimanfaatkan utk mengeksplore kekuakatan sentimen SARA dlm pemilu/pilkada
- 9. Saya sdh sering berikan contohnya dalam twit2 saya sebelumnya.
- 10. Misalnya : " Tak mungkin PKS memilih Ahok sebagaimana tak mungkin tionghoa non muslim pilih Hidayat"
- 11. Contoh lain : " wajar2 saja tionghoan 90 atau 100% pilih Jokowi Ahok yg lebih dekat secara emosional dibandikan foke dan nara"
- 12. Contoh lagi : " Jokowi Ahok seperti penuhi kerinduan etnis tionghoa atas kehadiran pemimpin dari unsur minoritas" dst..dst..
- 13. Atau : " saatnya Jakarta kembali di Gubernur orang Jawa !" ini semua bukan SARA dlm arti negatif atau langgar hukum. Sah2 aja
- 14. Jadi janganlah kita picik atau pamerkan kebodohan dengan sedikit2 bilang atau tuduh SARA pdhl kita tdk ngerti apa batasannya
- batasan SARA : Menghina, menghasut dan menyebarkan kebencian pada satu suku, ras, agama dan golongan tertentu @kentuit
Provokasi untuk kejujuran, perang lawan korupsi dan kemunafikan. Untuk pencerahan anak bangsa. Nowhere but everywhere
Senin, 13 Agustus 2012
- "MARAKNYA SARA DALAM SETIAP PEMILIHAN PEMIMPIN" By @TrioMacan2000
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar